June 20, 2013

ARC | HEDON | IDEALIS

Ini tentang sebuah ajakan yang menggembirakan dari seorang teman yang berkuliah di universitas favorit. Mereka punya nama dan gengsi, namun minim tata krama. Di dalam koloni acara tersebut terdapat banyak anak gedongan, korban kesibukan orang tua, dan pemaksakan kehendak orang tua. Pegang penggaris aja masih tremor, palagi buat konstruksi bangunan. Ini umpatan untuk orang yang kurang paham tentang makna kerjasama dan feedback. Jujur saya sudah kapok berurusan dengan makhluk-makhluk kenyang fasilitas dan nama. Sampai bertemu di dunia nyata, lihat gambar-gambar ini dan berkaca. Tema boleh berkualitas, tapi kelakuan kalian tetap saja. Meskipun tidak jadi di exibhition kan, berhubung juga sudah mutung, lebih baik dipajang di sini saja. Lebih bersahaja dan semoga menyadarkan. Terinspirasi dari logo-logo peringatan di kardus dan bung L'tlas tentunya. Nikmati labirin menuju kehidupan yang lebih panjang lagi dengan menjaga apapun saja.'



"EMPATI IS EMPTY"


"SAYANG"

"TRAGIS"

"JAGA-JAGA"

"TANAM"


DGTMB POSTCARD 2013

Beginilah hasil eksperimen terbaru. Sedikit memakan waktu lama, seadanya, tapi saya suka. Hahahaha. Nikamati saja beberapa artwork yang sudah dikirim ke DGTMB Postcard yang akan dipamerkan di 'Dia Loe Gue' gituu katanya. Isinya tentang binatang piaraan (harapan), fenomena anak muda, sebuah hobi, dan keprihatinan. Monggo dipun telateni...
.
"Super ICU"

"Don't Foget Your Pill, Girls"

"Beruang Sendu"

"Oppa Dom"

Doakan Kami Bapak Joger

Lagi-lagi masih tentang sebuah logo yang sudah lama dibuat sekaligus lama sekali belum di postkan. Cadas Watu Waras adalah sinopsis dari daerah Gunungkidul yang dicetuskan oleh seorang teman. Ya memang nama ini sangat membekas ketika sekali dibaca, mungkin orang mengira ini adalah sebuah umpatan. 


Design by: Endry Pragusta, Wiskhak Nugroho, dan Ismu Ismoyo




Logo ini merupakan sebuah cita-cita dan rasa cinta pada kampung halaman yang terlanjur terkesploitasi oleh swasta. Sebuah harapan pengembangan pariwisata daerah yang belum lama ini ngeblow up. Berbagai pantai, gua, jurang, batu kapur, monumen hampir runtuh, kebudayaan, dan lain sebagainya, akan coba di eksploitasi untuk dikemas menjadi cindera mata khas dari daerah kami. Skill kami mumpuni, banyak sekali, media marketing gratis, ide tak terbatas, tetapi modal yang menghambat prosesi akhad branding dari logo ini. Minta doanya saja, semoga tahun 2015 awal usaha ini dapat bangkit again sedang di pihak lain yang memiliki usaha yang sama cukup stagnan saja. Support Our Local Hometown!!!!

Papi Mami Creative

Mohon maaf kepada pengelola blog yang sudah lama mencari-cari keberadaan saya. Ternyata tampilan baru ini tidak membuat saya silau untuk eksis, tugas ternyata lebih menyilaukan. Saya kembali lagi, semoga dewi grafik dan statistika memberkati sehingga blog ini menjadi menanjak curam. Namanya juga orang sekolah, sulit sekali mencari waktu yang nyelo untuk mengupdate blog. Sekarang saya mulai dengan membeberkan sebuah logo dari Papi Mami Creative yang menurut saya well.
Papi Mami Creative adalah sebuah usaha yang bergerak di bidang tarik shutter camera. Logo ini terinspirasi dari logo 'Orang Tua' khususnya anggur merah. Ya memang, pemilik usaha ini doyan sekali untuk minum jamu yang berlebihan. Dengan sedikit modifikasi, kepalanya terbentuk dari huruf 'P&M' yang merupakan akronim dari Papi Mami. Orang tua dan papi mami adalah kiblat usaha ini, karena dari sosok itulah keluar nasehat ampuh dan juga dukungan dana untuk terciptanya usaha ini.